Delapan bulan gaji tak cair, Forum BPD Empat Lawang akan Demonstrasi

Empat Lawang – Forum Badan Permusyawaratan Desa (BPD) di Kabupaten Empat Lawang bersiap-siap menggelar aksi demonstrasi sebagai bentuk protes atas belum cairnya gaji mereka selama delapan bulan berturut-turut.

Situasi ini telah menciptakan ketidakpuasan di kalangan anggota BPD yang merasa hak mereka belum diberikan pihak pemerintah kabupaten.

Sejak bulan Maret hingga Oktober, gaji yang seharusnya dibayarkan oleh pemerintah kabupaten tidak pernah sampai kepada anggota BPD Empat Lawang.

Sebagai respons atas kondisi ini, sebuah surat keputusan bersama telah beredar di grup WhatsApp, dengan seluruh anggota BPD Empat Lawang menandatangani kesepakatan untuk menggelar aksi damai.

Aksi demonstrasi ini dijadwalkan akan berlangsung di Kantor Bupati pada Senin, 16 Oktober, dan diperkirakan akan dihadiri oleh sekitar 500 orang yang tergabung dalam Forum BPD Empat Lawang.

Mereka menuntut agar hak mereka untuk menerima gaji yang tertunggak selama delapan bulan ini segera dipenuhi.

Seorang perwakilan BPD Empat Lawang, yang memilih untuk tidak disebutkan namanya, menyatakan bahwa mereka hanya menuntut haknya yang berupa gaji.

“Kami menuntut hak kami, melalui unjuk rasa ini mungkin saja akan dibayar gaji kami selama 8 bulan ini. Aksi damai ini akan kami datangkan dengan jumlah 500 orang yang tergabung dalam BPD se Kabupaten Empat Lawang.” ungkapnya

Mereka merasa bahwa tuntutan mereka adalah hal yang wajar, mengingat gaji mereka selama delapan bulan tidak pernah dibayarkan oleh pemerintah, dan telah menimbulkan kekhawatiran mengenai keberadaan uang tersebut.

Kasus ini juga memicu spekulasi bahwa anggaran gaji Badan Permusyawaratan Desa (BPBD) dan perangkat desa mungkin telah dialihkan untuk keperluan lain, mengingat keterlambatan pembayaran yang berlarut-larut.

Kasat Intelkam Polres Empat Lawang Iptu Gunawan Membernarkan adanya aksi unjuk rasa yang digelar oleh forum BPD.

“Benar ndo , renc hari senin, tapi kito pastikan dan korndinasikan lagi,” kata Gunawan.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *